
Bertanam Belimbing Manfaatkan Lahan Kosong
Belimbing. Buah kaya manfaat, sangat banyak vitamin cocok untuk keluarga dari segala usia Enak, segar dan manis rasanya Lahan yang kosong segeralah tanami belimbing Indonesia sangat cocok untuk tanaman ini. Mengobati darah tinggi dan menyembuhkan batuk. Berbagai macam olahan bisa dibuat seperti Strap, Kripik dan Dodo[...]

Teknis Budidaya Kakao Dengan Pupuk Nasa
BUDIDAYA KAKAO PT. Natural Nusantara. Kakao merupakan tumbuhan tahunan (perennial) berbentuk pohon, di alam dapat mencapai ketinggian 10m. Meskipun demikian, dalam pembudidayaan tingginya dibuat tidak lebih dari 5m tetapi dengan tajuk menyamping yang meluas. Hal ini dilakukan untuk memperbanyak cabang produk[...]

Teknis Budidaya Jagung Organik
TEKNIS BUDIDAYA Produksi gabah padi di Indonesia rata-rata 4 - 5 ton/ha. PT. NATURAL NUSANTARA berupaya membantu tercapainya ketahanan pangan nasional melalui peningkatan produksi padi berdasarkan asas kuantitas, kualitas dan kelestarian ( K-3 ). SYARAT TUMBUH Padi dapat tumbuh pada ketinggian 0-1500 mdpl dengan temp[...]

Teknis Budidaya Kobis Organik
TEKNIS BUDI DAYA PT NATURAL NUSANTARA PENDAHULUAN Sampai saat ini, tingkat produksi tanaman kubis baik secara kuantitas maupun kualitas masih tergolong rendah. Hal ini disebabkan antara lain karena tanah sudah miskin unsur hara, pemupukan yang tidak berimbang, organisme pengganggu tanaman, cuaca dan iklim. [...]

POC NASA | KESAKSIAN PADA TANAMAN PADI
KESAKSIAN PEMAKAIAN POC NASA PADA TANAMAN PADI. Berikut adalah penuturan Sukmono yang beralamat di Desa Sumbergiri Kecamatan Ponjong kabupaten Gunungkidul tentang peningkatan produksi setelah memakai POC NASA. Bp. Sukmono menanam padi varietas IR- 64, di lahannya seluas2000 m2. Pupuk Organik Nasa yang diguna[...]
POC NASA | KESAKSIAN PADA TANAMAN PADI
KESAKSIAN PEMAKAIAN POC NASA PADA TANAMAN PADI. Berikut adalah penuturan Sukmono yang beralamat di Desa Sumbergiri Kecamatan Ponjong kabupaten Gunungkidul tentang peningkatan produksi setelah memakai POC NASA. Bp. Sukmono menanam padi varietas IR- 64, di lahannya seluas2000 m2. Pupuk Organik Nasa yang diguna[...]
Bertanam Belimbing Manfaatkan Lahan Kosong
Belimbing. Buah kaya manfaat, sangat banyak vitamin cocok untuk keluarga dari segala usia Enak, segar dan manis rasanya Lahan yang kosong segeralah tanami belimbing Indonesia sangat cocok untuk tanaman ini. Mengobati darah tinggi dan menyembuhkan batuk. Berbagai macam olahan bisa dibuat seperti Strap, Kripik dan Dodo[...]
Teknis Budidaya Kakao Dengan Pupuk Nasa
BUDIDAYA KAKAO PT. Natural Nusantara. Kakao merupakan tumbuhan tahunan (perennial) berbentuk pohon, di alam dapat mencapai ketinggian 10m. Meskipun demikian, dalam pembudidayaan tingginya dibuat tidak lebih dari 5m tetapi dengan tajuk menyamping yang meluas. Hal ini dilakukan untuk memperbanyak cabang produk[...]
Teknis Budidaya Jagung Organik
TEKNIS BUDIDAYA Produksi gabah padi di Indonesia rata-rata 4 - 5 ton/ha. PT. NATURAL NUSANTARA berupaya membantu tercapainya ketahanan pangan nasional melalui peningkatan produksi padi berdasarkan asas kuantitas, kualitas dan kelestarian ( K-3 ). SYARAT TUMBUH Padi dapat tumbuh pada ketinggian 0-1500 mdpl dengan temp[...]
Teknis Budidaya Kobis Organik
TEKNIS BUDI DAYA PT NATURAL NUSANTARA PENDAHULUAN Sampai saat ini, tingkat produksi tanaman kubis baik secara kuantitas maupun kualitas masih tergolong rendah. Hal ini disebabkan antara lain karena tanah sudah miskin unsur hara, pemupukan yang tidak berimbang, organisme pengganggu tanaman, cuaca dan iklim. [...]
Home » Teknis Budi Daya »
Buat Para Politisi : Teknis Budi Daya Padi dengan POC NASA Natural Nusantara
Politisi kita beriklan bahwa 2009 Indonesia tercinta akan ekspor beras. Yang lain iklan bahwa harga sembako turun. Lainnya lagi teriak bahwa petani adalah akar ekonomi negeri ini. Ada yang ngalor ngidul bawa pupuk. emang sudah ada bukti? Itulah Indonesia. Tapi terlepas dari itu semua, inilah teknologi anak negeri yang telah menghasilkan padi 15 - 22 ton per hektar. Kalau benar cita cita mereka seperti itu, kok nggak ada yng nglirik teknologi ini ya?.
Adakah politisi yang baca ini? Gabunglah bersama kami menjadi super agen -- ikutan latah orang lain ribut super daddy-- ya super agen pupuk organik POC NASA dkk Natural Nusantara. Silahkan disimak pak dan bu politisi, lalu jadilah super agen kami dengan daftar di Agen Distributor pupuk POC NASA PT Natural Nusantara
Produksi gabah padi di Indonesia rata-rata 4 - 5 ton/ha. PT. NATURAL NUSANTARA berupaya membantu tercapainya ketahanan pangan nasional melalui peningkatan produksi padi berdasarkan asas kuantitas, kualitas dan kelestarian ( K-3 ).
SYARAT TUMBUH
Padi dapat tumbuh pada ketinggian 0-1500 mdpl dengan temperatur
19-270C , memerlukan penyinaran matahari penuh tanpa naungan. Angin berpengaruh pada penyerbukan dan pembuahan. Padi menghendaki tanah lumpur yang subur dengan ketebalan 18-22 cm dan pH tanah 4 - 7.
PEDOMAN TEKNIS BUDIDAYA
A.Benih
Dengan jarak tanam 25 x 25 cm per 1000 m2 sawah membutuhkan 1,5-3 kg. Jumlah ideal benih yang disebarkan sekitar 50-60 gr/m2. Perbandingan luas tanah untuk pembenihan dengan lahan tanam adalah 3 : 100, atau 1000 m2 sawah : 3,5 m2 pembibitan
B.Perendaman Benih
Benih direndam POC NASA dan air, dosis 2 cc/lt air selama 6-12 jam. tiriskan dan masukkan karung goni, benih padi yang mengambang dibuang. Selanjutnya diperam menggunakan daun pisang atau dipendam di dalam tanah selama 1 - 2 malam hingga benih berkecambah serentak.
C.Pemeliharaan Pembibitan/Penyemaian
Persemaian diairi dengan berangsur sampai setinggi 3 - 5 cm. Setelah bibit berumur 7-10 hari dan 14-18 hari, dilakukan penyemprotan POC NASA dengan dosis 2 tutup/tangki.
D. Pemindahan benih
Bibit yang siap dipindahtanamkan ke sawah berumur 21-40 hari, berdaun 5-7 helai, batang bawah besar dan kuat, pertumbuhan seragam, tidak terserang hama dan penyakit.
F. Pemupukan
Pemupukan seperti pada tabel berikut, dosis pupuk sesuai dengan hasil panen yang diinginkan. Semua pupuk makro dicampur dan disebarkan merata ke lahan sesuai dosis.
Khusus penggunaan Hormonik bisa dicampurkan dengan POC NASA kemudian disemprotkan ( 3-4 tutup NASA + 1 tutup HORMONIK /tangki ). Hasil akan bervariasi tergantung jenis varietas, kondisi dan jenis tanah, serangan hama dan penyakit.
TABEL PENGGUNAAN POC NASA DAN SUPERNASA
Waktu Aplikasi | |||||
Jenis Pupuk | Olah Tanah (kg) | 14 hari ( kg ) | 30 hari ( kg ) | 45 hari ( kg ) | 60 hari ( kg ) |
Urea | 36,5 | 9 | 9 | 9 | 9 |
ZA | 3,5 | 1 | 1 | 1 | 1 |
SP-36 | 6,5 | 1,5 | 1,5 | 1,5 | 1,5 |
KCl | 20 | 5 | 5 | 5 | 5 |
Dolomit | 13 | 3 | 3 | 3 | 3 |
SPR NASA | 2 botol ( siram) | 2 botol ( siram) | |||
Catatan : Dosis produksi padi 1,2 – 1,7 ton/ 1000 M2 Gabah Kering Panen |
Waktu Aplikasi | ||||
Jenis Pupuk | Olah Tanah (kg) | 10–14 hari ( kg ) | 25–28 hari ( kg ) | 42–45 hari ( kg ) |
Urea | 12 | 6 | 6 | 6 |
SP-36 | 10 | 50 | - | - |
KCl | - | - | 7 | 8 |
SPR NASA | 1 botol (siram) | 5 | 5 | 5 |
POC NASA | - | 4-5 ttp/tgk (semprot) | 4-5 ttp/tgk (semprot) | 4-5 ttp/tgk (semprot) |
Catatan : Dosis produksi padi 0,8 – 1,1 ton/ 1000 M2 Gabah Kering Panen |
Waktu Aplikasi | ||||
Jenis Pupuk | Olah Tanah (kg) | 10–14 hari ( kg ) | 25–28 hari ( kg ) | 42–45 hari ( kg ) |
Urea | 10 | 4,5 | 4 | 4 |
SP-36 | 11,5 | - | - | - |
KCL | - | - | 5 | 6,5 |
POC NASA | 20-40 ttp (siram) | 4-8 ttp/tgk (semprot) | 4-8 ttp/tgk (semprot) | 4-8 ttp/tgk (semprot) |
HORMONIK | - | - | 1 ttp/tgk campur NASA | 1 ttp/tgk campur NASA |
Catatan : Dosis produksi padi 0,8 – 1,1 ton/ 1000 M2 Gabah Kering Panen |
Cara Penggunaan SUPER NASA & POC NASA
1. Pemberian SUPER NASA dengan cara dilarutkan dalam air secukupnya kemudian disiramkan ( hanya disiramkan)
2. Jika dengan POC NASA dicampur air secukupnya bisa disiramkan atau disemprotkan.
3. Khusus SP-36 bisa dilarutkan SUPER NASA atau POC NASA, sedang pupuk makro lainnya disebar secara merata.
G. PENGOLAHAN LAHAN RINGAN
Dilakukan pada umur 20 HST, bertujuan untuk sirkulasi udara dalam tanah, yaitu membuang gas beracun dan menyerap oksigen.
H.PENYIANGAN
Penyiangan rumput-rumput liar seperti jajagoan, sunduk gangsir, teki dan eceng gondok dilakukan 3 kali umur 4 minggu, 35 dan 55.
I. PENGAIRAN
Penggenangan air dilakukan pada fase awal pertumbuhan, pembentukan anakan, pembungaan dan masa bunting. Sedangkan pengeringan hanya dilakukan pada fase sebelum bunting bertujuan menghentikan pembentukan anakan dan fase pemasakan biji untuk menyeragamkan dan mempercepat pemasakan biji.
J. PENGENDALIAN HAMA DAN PENYAKIT
· Hama putih (Nymphula depunctalis)
Gejala: menyerang daun bibit, kerusakan berupa titik-titik yang memanjang sejajar tulang daun, ulat menggulung daun padi. Pengendalian: (1) pengaturan air yang baik, penggunaan bibit sehat, melepaskan musuh alami, menggugurkan tabung daun; (2) menggunakan BVR atau Pestona · ·Padi Thrips (Thrips oryzae)
Gejala: daun menggulung dan berwarna kuning sampai kemerahan, pertumbuhan bibit terhambat, pada tanaman dewasa gabah tidak berisi. Pengendalian: BVR atau Pestona.
· Wereng penyerang batang padi: wereng padi coklat (Nilaparvata lugens), wereng padi berpunggung putih (Sogatella furcifera) dan Wereng penyerang daun padi: wereng padi hijau (Nephotettix apicalis dan N. impicticep).
Merusak dengan cara mengisap cairan batang padi dan dapat menularkan virus. Gejala: tanaman padi menjadi kuning dan mengering, sekelompok tanaman seperti terbakar, tanaman yang tidak mengering menjadi kerdil. Pengendalian: (1) bertanam padi serempak, menggunakan varitas tahan wereng seperti IR 36, IR 48, IR- 64, Cimanuk, Progo dsb, membersihkan lingkungan, melepas musuh alami seperti laba-laba, kepinding dan kumbang lebah; (2) penyemprotan BVR
· Walang sangit (Leptocoriza acuta)
Menyerang buah padi yang masak susu. Gejala buah hampa atau berkualitas rendah seperti berkerut, berwarna coklat dan tidak enak; pada daun terdapat bercak bekas isapan dan bulir padi berbintik-bintik hitam.
Pengendalian: (1) bertanam serempak, peningkatankebersihan, mengumpulkan dan memusnahkan telur, melepas musuh alami seperti jangkrik, laba-laba; (2) penyemprotan BVR atau PESTONA
· Kepik hijau (Nezara viridula)
Menyerang batang dan buah padi. Gejala: pada batang tanaman terdapat bekas tusukan, buah padi yang diserang memiliki noda bekas isapan dan pertumbuhan tanaman terganggu. Pengendalian: mengumpulkan dan memusnahkan telur-telurnya, penyemprotan BVR atau PESTONA
· Penggerek batang padi terdiri atas: penggerek batang padi putih (Tryporhyza innotata), kuning (T. incertulas), bergaris (Chilo supressalis) dan merah jambu (Sesamia inferens). Menyerang batang dan pelepah daun. Gejala: pucuk tanaman layu, kering berwarna kemerahan dan mudah dicabut, daun mengering dan seluruh batang kering. Kerusakan pada tanaman muda disebut hama "sundep" dan pada tanaman bunting (pengisian biji) disebut "beluk". Pengendalian: (1) menggunakan varitas tahan, meningkatkan kebersihan lingkungan, menggenangi sawah selama 15 hari setelah panen agar kepompong mati, membakar jerami; (2) menggunakan BVR atau PESTONA
· Hama tikus (Rattus argentiventer)
Menyerang batang muda (1-2 bulan) dan buah. Gejala: adanya tanaman padi yang roboh pada petak sawah dan pada serangan hebat ditengah petak tidak ada tanaman. Pengendalian: pergiliran tanaman, tanam serempak, sanitasi, gropyokan, melepas musuh alami seperti ular dan burung hantu, penggunaan NAT (Natural Aromatic).
· Burung
Menyerang menjelang panen, tangkai buah patah, biji berserakan. Pengendalian: mengusir dengan bunyi-bunyian atau orang-orangan.
· Penyakit Bercak daun coklat
Penyebab: jamur Helmintosporium oryzae.
Gejala: menyerang pelepah, malai, buah yang baru tumbuh dan bibit yang baru berkecambah. Biji berbercak-bercak coklat tetapi tetap berisi, padi dewasa busuk kering, biji kecambah busuk dan kecambah mati. Pengendalian: (1) merendam benih di air hangat + POC NASA, pemupukan berimbang, tanam padi tahan penyakit ini.
· Penyakit Blast
Penyebab: jamur Pyricularia oryzae. Gejala: menyerang daun, buku pada malai dan ujung tangkai malai. Daun, gelang buku, tangkai malai dan cabang di dekat pangkal malai membusuk.
Pemasakan makanan terhambat dan butiran padi menjadi hampa. Pengendalian: (1) membakar sisa jerami, menggenangi sawah, menanam varitas unggul Sentani, Cimandiri IR-48, IR-36, pemberian pupuk N di saat pertengahan fase vegetatif dan fase pembentukan bulir; (2) pemberian GLIO di awal tanam
· Busuk pelepah daun
Penyebab: jamur Rhizoctonia sp. Gejala: menyerang daun dan pelepah daun pada tanaman yang telah membentuk anakan. Menyebabkan jumlah dan mutu gabah menurun. Pengendalian: (1) menanam padi tahan penyakit (2) pemberian GLIO pada saat pembentukan anakan
· Penyakit Fusarium
Penyebab: jamur Fusarium moniliforme. Gejala: menyerang malai dan biji muda menjadi kecoklatan, daun terkulai, akar membusuk. Pengendalian: merenggangkan jarak tanam, mencelupkan benih + POC NASA dan disebari GLIO di lahan
·Penyakit kresek/hawar daun
Penyebab: bakteri Xanthomonas campestris pv oryzae) Gejala: menyerang daun dan titik tumbuh. Terdapat garis-garis di antara tulang daun, garis melepuh dan berisi cairan kehitam-hitaman, daun mengering dan mati. Pengendalian: (1) menanam varitas tahan penyakit seperti IR 36, IR 46, Cisadane, Cipunegara, menghindari luka mekanis, sanitasi lingkungan; (2) pengendalian diawal dengan GLIO
· Penyakit kerdil
Penyebab: virus ditularkan oleh wereng coklat Nilaparvata lugens. Gejala: menyerang semua bagian tanaman, daun menjadi pendek, sempit, berwarna hijau kekuning-kuningan, batang pendek, buku-buku pendek, anakan banyak tetapi kecil. Pengendalian: sulit dilakukan, usaha pencegahan dengan memusnahkan tanaman yang terserang ada mengendalikan vector dengan BVR atau PESTONA.
· Penyakit tungro
Penyebab: virus yang ditularkan oleh wereng hijau Nephotettix impicticeps. Gejala: menyerang semua bagian tanaman, pertumbuhan tanaman kurang sempurna, daun kuning hingga kecoklatan, jumlah tunas berkurang, pembungaan tertunda, malai kecil dan tidak berisi. Pengendalian: menanam padi tahan wereng seperti Kelara, IR 52, IR 36, IR 48, IR 54, IR 46, IR 42 dan mengendalikan vektor virus dengan BVR.
K. PANEN DAN PASCA PANEN
·Panen dilakukan jika butir gabah 80 % menguning dan tangkainya menunduk
· Alat yang digunakan ketam atau sabit
· Setelah panen segera dirontokkan malainya dengan perontok mesin atau tenaga manusia
· Usahakan kehilangan hasil panen seminimal mungkin
Setelah dirontokkan diayaki (Jawa : ditapeni)
· Dilakukan pengeringan dengan sinar matahari 2-3 hari
· Setelah kering lalu digiling yaitu pemisahan gabah dari kulit bijinya.
· Beras siap dikonsumsi.
Info Lengkap Tentang Pupuk Organik Yang Digunakan, Klik Saja PT Natural Nusantara
Powered by Crystal X
Related posts:
- POC NASA | KESAKSIAN PADA TANAMAN PADI
- Bertanam Belimbing Manfaatkan Lahan Kosong
- Teknis Budidaya Jagung Organik
- Teknis Budidaya Kobis Organik
- Cara Budidaya Lele Dengan Pupuk NASA
- Buat Para Politisi : Teknis Budi Daya Padi dengan POC NASA Natural Nusantara
- Teknis Budidaya Kakao Dengan Pupuk Nasa
- Budidaya Kubis Dengan Teknologi Pupuk POC NASA Natural Nusantara
- Teknis Budi Daya Kelapa Sawit Dengan POC NASA Natural Nusantara
If you enjoyed this article, subscribe to receive more great content just like it.
-
I. PENDAHULUAN Ketika tulisan ini diposting, saudara saudara kita pekebun kelapa sawit masih harus tersejerembab dengan harga kelapa sawit y...
-
KESAKSIAN PEMAKAIAN POC NASA PADA TANAMAN PADI . Berikut adalah penuturan Sukmono yang beralamat di Desa Sumbergiri Kecamatan Ponjong kabup...
-
I. Pendahuluan. Usaha peternakan sapi potong mayoritas masih dengan pola tradisional dan skala usaha sambilan. Hal ini disebabkan oleh besar...
-
BU DIDAYA KAKAO PT. Natural Nusantara . Kakao merupakan tumbuhan tahunan (perennial) berbentuk pohon, di alam dapat mencapai keti...
-
TEKNIS BUDI DAYA PT NATURAL NUSANTARA PENDAHULUAN Sampai saat ini, tingkat produksi tanaman kubis baik secara kuantitas maupun ...
-
TEKNIS BUDIDAYA Produksi gabah padi di Indonesia rata-rata 4 - 5 ton/ha. PT. NATURAL NUSANTARA berupaya membantu tercapainya ketahanan pan...
-
Belimbing. Buah kaya manfaat, sangat banyak vitamin cocok untuk keluarga dari segala usia Enak, segar dan manis rasanya Lahan yang kosong...
-
1. Lele. Disebut juga ikan keli, ialah sebangsa ikan yang hidup di air tawar. Lele dapat dikenali karena tubuhnya yang licin, agak pipih mem...
-
PENDAHULUAN Sampai saat ini, tingkat produksi tanaman kubis baik secara kuantitas maupun kualitas masih tergolong rendah. Hal ini disebabkan...
-
PENDAHULUAN Dalam Rangka mensukseskan gerakan go organok 2010 dan mewujudkan visi dan misi PT Natural Nusantara , Menuju Indonesia Makmur...

POC NASA | KESAKSIAN PADA TANAMAN PADI
KESAKSIAN PEMAKAIAN POC NASA PADA TANAMAN PADI. Berikut adalah penuturan Sukmono yang beralamat di Desa Sumbergiri Kecamatan Ponjong kabupaten Gunungkidul tentang peningkatan produksi setelah memakai POC NASA. Bp. Sukmono menanam padi varietas IR- 64, di lahannya seluas2000 m2. Pupuk Organik Nasa yang diguna[...]

Bertanam Belimbing Manfaatkan Lahan Kosong
Belimbing. Buah kaya manfaat, sangat banyak vitamin cocok untuk keluarga dari segala usia Enak, segar dan manis rasanya Lahan yang kosong segeralah tanami belimbing Indonesia sangat cocok untuk tanaman ini. Mengobati darah tinggi dan menyembuhkan batuk. Berbagai macam olahan bisa dibuat seperti Strap, Kripik dan Dodo[...]

Teknis Budidaya Kakao Dengan Pupuk Nasa
BUDIDAYA KAKAO PT. Natural Nusantara. Kakao merupakan tumbuhan tahunan (perennial) berbentuk pohon, di alam dapat mencapai ketinggian 10m. Meskipun demikian, dalam pembudidayaan tingginya dibuat tidak lebih dari 5m tetapi dengan tajuk menyamping yang meluas. Hal ini dilakukan untuk memperbanyak cabang produk[...]

Teknis Budidaya Jagung Organik
TEKNIS BUDIDAYA Produksi gabah padi di Indonesia rata-rata 4 - 5 ton/ha. PT. NATURAL NUSANTARA berupaya membantu tercapainya ketahanan pangan nasional melalui peningkatan produksi padi berdasarkan asas kuantitas, kualitas dan kelestarian ( K-3 ). SYARAT TUMBUH Padi dapat tumbuh pada ketinggian 0-1500 mdpl dengan temp[...]

Teknis Budidaya Kobis Organik
TEKNIS BUDI DAYA PT NATURAL NUSANTARA PENDAHULUAN Sampai saat ini, tingkat produksi tanaman kubis baik secara kuantitas maupun kualitas masih tergolong rendah. Hal ini disebabkan antara lain karena tanah sudah miskin unsur hara, pemupukan yang tidak berimbang, organisme pengganggu tanaman, cuaca dan iklim. [...]

Cara Budidaya Lele Dengan Pupuk NASA
1. Lele.Disebut juga ikan keli, ialah sebangsa ikan yang hidup di air tawar. Lele dapat dikenali karena tubuhnya yang licin, agak pipih memanjang, serta punya "kumis" yang panjang, yang mencuat dari sekitar bagian mulutnya.Julukan lain leleLele, secara ilmiah, terdiri dari banyak spesies. Tidak mengherankan pula apabi[...]
0 comments for this post